skip to main | skip to sidebar
SALAM SEJAHTERA & SALAM PERPADUAN
SELAMAT DATANG
Semoga Ilmu Yang Ada Dapat Membantu Anda
Posting yang ada laman web ini adalah bertujuan perkongsian ilmu, pengetahuan dan maklumat untuk manfaat bersama. Jika ia bukan sumber asal penulis blog ini, maka sumber asalnya akan dinyatakan.
Posted On Wednesday, January 19, 2011 at
at
10:17 PM
by maori
- Dari Abu Musa r.a, katanya : Rasulullah saw bersabda : Umpama orang yang mengingati Tuhannya dan orang yang tidak mengingati Tuhannya ibarat orang yang hidup dan orang yang mati.
- “Sesungguhnya Allah memiliki sejumlah malaikat yang tugasnya hanya berkeliling di jalan-jalan untuk mencari tempat-tempat bagi orang-orang yang berzikir. Danjika mereka melihat ada sekelompok orang yang berzikir, maka mereka memanggil kawan-kawanya untuk mendatangai tempat itu. Maka Para malaikat turun ke langit dunia denganmenaungi majlis zikir itu dengan sayap-sayap mereka. Sekembalinya, mereka ditanya olehTuhan mereka padahal Dia Maha Mengetahui lebih dari meraka. Tanya Allah :”Apa yang diucapkan oleh hamba-hambaKu Itu?” Jawab para malaikat : ‘ Mereka sedang bertasbih, bertakbir, bertahmid dan bertamjid untukMu.” Tanya Allah : “ Apakah mereka pernah melihatAku?” Jawab para malaikat : “ Mereka belum pernah melihatMu.” Tanya Allah : “ Bagaimanakah kalau mereka pernah melihatKu.?” Jawab para malaikat : “Kalau mereka pernah melihatMu,pasti mereka akan bertambah banyak memujiMu.” Tanya Allah : “ Apa yang mereka minta?” Jawab para malaikat : “Mereka meminta dimasukkan kedalam syurgaMu.” Tanya Allah : “Apakah mereka pernah melihat syurgaKu?” Jawab para malaikat : “Mereka belum pernah melihatnya.” Tanya Allah : “ Bagaimana kalau mereka pernah melihatnya?” Jawab para malaikat : “Jika mereka pernah melihatnya tentu mereka akan lebih banyak memintanya.” Tanya Allah : “Dari apa mereka mohon perlindungan?” Jawab para malaikat : “ Mereka mohon perlindungan dari siksa api neraka.” Tanya Allah : “Apakah mereka pernah melihatnya?” Jawab pada malaikat : “Mereka belum pernah melihatnya. Tanya Allah : “Bagaimana kalau mereka pernah melihatnya?” Jawab para malaikat : “Jika mereka pernah melihatnya,pasti mereka akan lebih banyak mohon perlindungan daripadanya.” Kata Allah : “Ketahuilah dan saksikanlah bahwa Aku telah memberi ampunan kepada mereka.” Kata seorang dari para malaikat : “Di antara mereka ada seorang yang tidak ikut berzikir, ia datang kerana ada suatu hajat.” Kata Allah: “Orang-orang itu tidak akan membawa sengsara kepada kawan duduknya.” (HR Tirmidzi, Ahmad, Al Baihaqi dan Ibnu Syahin)
- Dari Anas ra bahwa Rasulullah saw bersabda : “Jika kamu sedang melewati kebun-kebun syurga, maka singgahlah ke dalamnya.” Tanyapara sahabat : “Apa yang engkau maksud dengan kebun-kebun syurga, wahai Rasulullah?”Sabda beliau :” Ia adalah majlis-majlis zikir.” (HR Tirmizi dan menilainya Hasan, Ahmad,AL Baihaqi dan Ibnu Syahim)
- Abu Hurairah menuturkan bahwa Rasulullah saw bersabda : “Orang-orang Mufradun Al Mustahtarun adalah orang-orang yang paling beruntung ,mereka selalu berzikir kepada Allah, dosa-dosa mereka diringankan oleh banyaknya zikirmereka,sehingga mereka menemui Allah dalam keadaan bersih dari segala dosa” (HRTirmidzi dan Thabrani)
- Abu Sa’id Al Khudri menuturkan bahwa Rasulullah saw bersabda : “Hendaklah kamu banyak berzikir kepada Allah, sehingga orang –orang mengatakan bahwakamu telah gila.” (HR Al Hakim dan menilainya sahih, Ahmad,Ibnu Hibban dan Al Baihaqi)
- Dari Abu Darda’ ra bahwa Rasulullah saw bersabda : “Mahukah kamu akan ku khabarkan akan suatu amal kebajikan yang paling baik bagi kamu,paling meningkatkan kedudukan kamu,paling disenangi oleh TuhanMu, bahkan lebih baikdari menafkahkan emas dan perak dan lebih mulia daripada perang dengan musuh-musuhkamu, baik ketika kamu kalah atau ketika kamu menang?” Jawab mereka: “Mahu, wahaiRasulullah.” Sabda beliau: “Berzikirlah kepada Allah sebanyak –banyaknya.” (HR, Muslim, Tirmidzi, Ibnu Majah.)
- Dari Mu’adz ibnu Jabal bahwasanya Rasulullah saw bersabda : “Tidak suatu amalan pun yang dikerjakan oleh anak Adam yang dapat menyelamatkandirinya dari siksa Allah yang melebihi daripada amalan zikir (kecuali dengan berzikir)kepada Allah.” Dalam riwayat lain disebutkan : “Tanya mereka : “Apakah berjihad di jalanAllah tidak menyamai-nya, wahai Rasulullah?” Sabda beliau : “Tidak juga, kecuali jikamereka yang berjuang berperang mati-matian sehingga senjatanya terputus-putus.”(3 kali)(HR. Thabrani di dalam Al Kabiir dan Al Ausat dan Ibnu Abi Syaibah)